Jelang Mudik Lebaran 2025, Kementerian PU Bersama BUJT Pastikan Kondisi Jalan Tol Menuju Pelabuhan Merak Aman dan Nyaman
Banten - Jelang pelaksanaan arus Mudik Lebaran Tahun 2025, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melalui Badan Pengatur Jalan Tol bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) melakukan sejumlah persiapan untuk mendukung kelancaran dan kenyamanan pemudik saat menggunakan ruas jalan tol menuju Pelabuhan Merak.
Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Apri Artoto mengatakan, total jalan tol beroperasi Wilayah Banten sepanjang 132,49 km yang terdiri dari tiga ruas yakni, Ruas Jakarta-Tangerang sepanjang 33 km, Ruas Tangerang-Merak sepanjang 73 km, dan Ruas Serang-Panimbang Seksi I sepanjang 26,4 km, “Ketiga ruas ini kita pastikan dapat memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pemudik yang akan digunakan menuju pelabuhan,” katanya saat mendampingi Kunjungan Kerja (Kunker) Spesifik Komisi V DPR RI ke Pelabuhan Merak, Kamis (13/3/2025).
Menurut Apri, Jalan Tol di Wilayah Banten dilengkapi 7 (Tujuh) buah Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) yaitu, sebanyak 6 (enam) buah tipe A dan 1 (satu) buah fungsional, “Sarana dan prasarana di TIP siap untuk menyambut para pemudik, mulai dari penambahan kapasitas toilet, tempat parkir, penyiapan tempat ibadah, berbagai pilihan kuliner, mini market, hingga SPBU dan SPKLU,” jelas Apri.
Selain itu, ruas Jalan Tol Tangerang-Merak akan memberikan diskon tarif tol pada arus mudik yaitu tanggal 24 dan 25 Maret. Sedangkan untuk arus balik diskon tarif tol masih tentatif di tanggal 8 dan 9 April. Saat ini untuk kepastian penerapan diskon tarif saat arus balik masih menunggu hasil pembahasan dengan Kementerian Perhubungan mengingat adanya usulan penambahan flexible working arrangement sehingga masih menunggu penetapan resmi dari pemerintah. Diskon tarif tol ini berlaku untuk pengguna jalan tol jarak jauh (barier gate to barrier gate) dengan metode pembayaran elektronik.
“Untuk mendukung peningkatan layanan di layanan jalur lebaran 2025, dilakukan peningkatan informasi penggunaan jalan tol pada aplikasi tol kita, peningkatan layanan transaksi tol, dan pemenuhan standar pelayanan minimal jalan tol,” tambah Apri.
Sebagai upaya dalam mengantisipasi antrean kendaraan di Pelabuhan Merak, ASTRA Infra Toll Road Tangerang–Merak secara aktif melakukan koordinasi dengan kepolisian dalam penerapan delaying system pada beberapa titik seperti Gerbang Tol Cikupa, TIP KM 43 dan TIP KM 68.
Untuk menunjang mobilitas pengguna kendaraan listrik, ASTRA Infra telah menyiapkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di sepanjang ruas tol ASTRA Infra. SPKLU tersebut antara lain terdapat di rest area KM 43 A, 45 B, 68 A, 68 B di Ruas Tol Tangerang-Merak.
Sementara Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Ridwan Bae meminta Kementerian PU untuk segera menyelesaikan perbaikan Jalan Tol Tangerang-Merak dengan sebaik-baiknya supaya tidak menghambat pelaksanaan arus mudik nantinya. “Semua persiapan ini dilakukan agar arus mudik dan arus balik berjalan dengan aman, nyaman dan selamat”tambah Ridwan.
Turut hadir mendampingi Kunker Komisi V DPR RI Kepala BBPJN Banten Wahyu S Winurseto dan Direktur Teknik dan Operasi PT. Marga Mandalasakti (Astra Toll Tangerang-Merak), Rinaldi. (HAL/Mar)
Biro Komunikasi Publik Kementerian Pekerjaan Umum
Website: pu.go.id
Facebook: kemenPU
Instagram: kementerianpu
X: kemenPU
TikTok: @kemenpu
Youtube: kemenPU
#SigapMembangunNegeriUntukRakyat