Kementerian PUPR Kembali Raih Juara I Kategori Sertipikasi Barang Milik Negara dalam Anugerah Reksa Bandha 2023
Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) kembali menerima penghargaan Juara I Kelompok III untuk Kategori Sertipikasi Barang Milik Negara (BMN) Kementerian/Lembaga pada ajang Anugerah Reksa Bandha Tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian Keuangan.
Penghargaan diserahkan oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dan diterima oleh Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Mohammad Zainal Fatah yang didampingi Kepala Biro Pengelolaan Barang Milik Negara Darwanto, di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan, Rabu (22/11/2023).
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengapresiasi Kementerian/ Lembaga yang telah melakukan pengelolaan aset negara dengan baik. Menurutnya, ajang Anugerah Reksa Bandha merupakan upaya pemerintah dalam meningkatkan kultur untuk menjaga aset negara. Sebab, BMN adalah aset negara yang harus dikelola secara baik dan dipertanggungjawabkan akuntabilitasnya kepada rakyat.
“Terima kasih kepada seluruh Kementerian/ Lembaga yang meraih prestasi di bidang pengelolaan aset negara. Ini merupakan bukti bahwa kita tidak hanya menggunakan dana untuk membangun saja, tetapi juga menjaga aset negara. Semoga sinergi dalam mewujudkan pengelolaan kekayaan negara dapat terus dilaksanakan,” kata Menteri Sri Mulyani.
Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Mohammad Zainal Fatah mengatakan, Kementerian PUPR mendapatkan Juara I Kelompok III dalam Kategori Sertipikasi BMN. Penghargaan tersebut diberikan kepada Kementerian/ Lembaga yang telah melakukan upaya-upaya pengamanan dan penertiban dokumen kepemilikan BMN.
“Salah satu muara dari pengelolaan BMN adalah sertifikasi. Dan tentu ini bukan berhenti disini, nanti kita masih akan terus berupaya untuk meningkatkan utilisasinya. Tapi dengan sertifikasi yang sudah baik dan clear, kita akan jadi lebih mudah memanfaatkan asetnya. Karena pada dasarnya aset itu harus bermanfaat,” jelas Sekjen Zainal Fatah.
Sekjen Zainal Fatah juga menyampaikan bahwa anugerah sertifikasi BMN ini bukan hanya untuk lingkup Sekretariat Jenderal dan Biro Pengelolaan BMN saja. Tetapi untuk seluruh insan PUPR. Sehingga, ini kinerja bersama dalam percepatan sertifikasi.
“Terima kasih, ini adalah hasil kerja keras kita semua. Alhamdulilah tahun ini sudah tercapai targetnya. Sampai dengan September 2023 ini, sudah mencapai 103% di Laporan Keuangan. Mudah-mudahan kita bisa mencapai seperti tahun lalu yang lebih dari 130%. Karena sebagian besar target sertifikasi memang dikerjakan oleh Kementerian PUPR,” tutup Sekjen Zainal Fatah. (May)