Tambah Pasokan Air Baku di Palembang, Kementerian PUPR Selesaikan Intake Gandus Berkapasitas 1.600 Liter per Detik

Tambah Pasokan Air Baku di Palembang, Kementerian PUPR Selesaikan Intake Gandus Berkapasitas 1.600 Liter per Detik

1465 Print

Jakarta – Untuk menambah pasokan air baku di Kota Palembang, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan pembangunan Intake Air Baku Gandus dengan kapasitas debit intake sebesar 1.600 liter/ detik.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan ketersediaan air bersih diyakini mampu meningkatkan kesehatan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi. "Jadi ketersediaan air bersih dan sanitasi yang baik merupakan basic untuk kesehatan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi,” kata Menteri Basuki.

Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumatera VIII Feriyanto Pawenrusi mengatakan, pembangunan intake di Kecamatan Gandus Kota Palembang tersebut bertujuan untuk mendukung kapasitas pasokan air baku dari Intake Pulokerto berkapasitas 1.100 liter/detik.

"Pembangunan Intake Gandus dilakukan secara bertahap dari tahun 2019 hingga 2021 dengan total biaya sebesar Rp133,38 miliar. Saat ini tinggal menunggu penyelesaian Instalasi Pengolahan Air (IPA) Minum beserta Jaringan Distribusi Utama (JDU) yang akan dilaksanakan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sumatera Selatan dan Perum Tirta Musi," kata Feriyanto.

Dikatakan Feriyanto, pada tahun 2019, pembangunan Intake Gandus dimulai dengan konstruksi Bangunan Intake, Pondasi Intake, Perkuatan Tebing, Pipa Header, Fender Pengaman Pipa, dan Pagar Keliling. "Pembangunan Tahap I di 2019 ini senilai Rp15,52 miliar," ujarnya.

Selanjutnya pada tahun 2020, Feriyanto mengatakan, dilanjutkan pembangunan tahap II dengan nilai kontrak Rp43,46 miliar yang mencakup konstruksi Jaringan Pipa Transmisi Air Baku, Jembatan Pipa sebanyak 2 buah dengan panjang masing-masing 28 meter (m) dan 12 m.

Terakhir dikatakan Feriyanto, pada tahun 2021 dilaksanakan pembangunan Intake Gandus Tahap III dengan lingkup pengadaan dan pemasangan pipa transmisi diameter 1000 mm sepanjang 3138 m, pengadaan dan pemasangan pompa vertikal turbin berkapasitas 400 liter/detik sebanyak 4 unit, pemasangan listrik premium 1.385 kVa, pengadaan dan pemasangan trafo 1.600 kVa, pengadaan panel LVMDP untuk pompa, pekerjaan rumah elektrikal, rumah operator dan pos jaga, serta lansekap.

"Nilai kontrak pembangunan Tahap III Intake Gandus sebesar Rp74,4 miliar yang dimulai dari Januari hingga Desember 2021. Konstruksinya dilaksanakan oleh kontraktor PT Putra Masindo Utama," kata Feriyanto.

Menurut Feriyanto, empat pompa masing-masing berkapasitas 400 liter/detik nantinya akan dioperasikan sesuai kebutuhan, yakni untuk operasional sebanyak tiga pompa dan satu pompa untuk cadangan. (Jay)

Apakah informasi di atas cukup membantu?

Berita Terkait