Rp. 50 Miliar Untuk Air

Rp. 50 Miliar Untuk Air

10216 Print

Rp 50 MILIAR UNTUK AIR BERSIH DAN SANITASI DI ACEH

Rp 50 MILIAR UNTUK AIR BERSIH DAN SANITASI DI ACEH

 

Pemerintah melalui Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah menyediakan dana sekitar Rp50 miliar untuk pengadaan sarana air bersih dan sanitasi bagi pengungsi di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). Penyediaan prasarana itu bersumber dari dana APBN danmerupakan bagian dari Operasi Kemanusiaan Aceh.

Usai melepas 15 unit mobil tangki air dan 5 unit mobil pemadam kebakaran yang juga dapat berfungsi sebagai mobil air bersih, Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah (Menkimpraswil) Soenarno di Jakarta (23/06) Senin mengatakan, secara keseluruhan dana itu dipersiapkan untuk penanganan pengungsi hingga bagi 100.000 jiwa pengungsi.

"Kabar hari ini, jumlah pengungsi tercatat di sejumlah lokasi mencapai 40.742 jiwa dimana 12.000 jiwa diantaranya berada di Bireuen," katanya.Jumlah itu tipa hari berubah sejalan dengan kondisi keamanan di Aceh sendiri. Untuk penyediaan prasarana kami bekerja sama dengan TNI, jelasnya.

ppw2306031b.jpgGuna mendukung operasi kemanusiaan di NAD itu sejumlah prasarana yang disediakan akan terkirim hingga awal Juli 2003 adalah 100 unit mobil tangki air yang 20 diantaranya mempunyai fasilitas pemadam kebakaran, 400 unit tangki hidran umum berkapasitas 3000 liter/det, dan 30.000 unit jerigen. Selain itu, 100 unit bak penjernih air berkapasitas 200 lt, 68 unit sumur gali, 1.000 unit fasilitas untuk mandi, cuci, dan kakus (MCK), dan 30.000 unit ember.

Sementara itu, Dirjen Tata Perdesaan dan Tata Perkotaan Depkimpraswil Budiman Arief menjelaskan hingga sekarang sudah terikirim 64 unit mobil tangki air ke Aceh. Sebanyak 15 unit sudah sampai di Aceh, 19 unit masih berada di Medan menunggu waktu pengiriman. Sedangkan hari ini dikirim lagi 20 unit dan dalam minggu ini akan dikirim lagi 10 unit,  tutur Budiman.Menurutnya, jumlah prasarana terbanyak ditempatkan di Bireun.

ppw2306031a.jpgBudiman menjelaskan, penempatan tersebut dikoordinasikan dengan TNI agar sampai pada sasarannya. Dari setiap tangki akan dapat melayani sebanyak 100 orang.

Menyangkut biaya mobil tangki air per unit, Budiman menyatakan mencapai Rp180 juta/unit, sedang mobil tangki air yang dilengkapi fasilitas pemadam kebarakan mencapai Rp 265 juta per unit. Jumlah itu juga termasuk biaya asuransi kendaraan sampai ke Aceh, ungkapnya.

Pembangunan Rumah Tahanan

Pada kesempatan yang sama Menkimpraswil Soenarno menjelaskan pula bahwa saat ini pihaknya juga telah mulai memperbaiki prasarana yang rusak akibat konflik. Seperti jembatan dan permukiman masyarakat. 8.000 unit rumah sekarang sudah mulai dibangun kembali agar para pengungsi dapat segera kembali ke tempat tinggalnya. Untuk perbaikan itu kami bekerjasama dengan TNI dan masyarakat, kata Soenarno.

Selain itu, pihaknya kini telah menyelesaikan desain pembangunan penjara di Pulau Nasi yang akan dapat menampung 1.000 orang. Dana untuk pembangunan itu sekitar Rp 42,5 miliar dan selesai dalam 4-5 bulan mendatang, jelasnya.
 

Pusat Data dan Informasi Publik - 23 Juni 2003

Apakah informasi di atas cukup membantu?

Biro Komunikasi Publik Kementerian Pekerjaan Umum
Website: pu.go.id
Facebook: kemenPU
Instagram: kementerianpu
X: kemenPU
TikTok: @kemenpu
Youtube: kemenPU
#SigapMembangunNegeriUntukRakyat

Berita Terkait