Rincian Berita

Mengenal Infrastruktur Hijau di Kampus PUPR

Mengenal Infrastruktur Hijau di Kampus PUPR

Halo SahabatPUPR! Selasa pagi yang cerah, di penghujung bulan Februari, Kementerian PUPR kedatangan para penuntut ilmu dari Universitas Airlangga lho. Rombongan yang terdiri dari 4 orang dosen dan 10 mahasiswa program S2  Program Studi Kesehatan Lingkungan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, melakukan kunjungan lapangan ke Kampus PUPR guna berkenalan, melihat langsung situasi di lapangan dan  belajar dari para praktisi di Kementerian PUPR seputar “Infrastruktur Hijau di Indonesia”.

Rombongan diterima langsung oleh Kepala Biro Umum, Agus Sutamin, dan dilanjutkan pemaparan oleh Kepala Bagian Pelaporan Pimpinan dan Pembinaan Pelayanan Publik, Biro Komunikasi Publik, Taufan Madiasworo tentang Dukungan Infrastruktur Permukiman Untuk Kesehatan Lingkungan (paparan bisa dilihat di referensi dikanan) dan oleh Kepala Bagian Prasarana Fisik, Biro Umum, Eki Arsita Rizki mengenai Green Office Kementerian PUPR (paparan bisa dilihat di referensi dikanan).

Lalu, apa sih yang dimaksud dengan Infrastruktur Hijau tersebut? Apakah infrastruktur yang di cat hijau? Tentu bukan itu yang dimaksud. Menurut Taufan dalam paparannya Infrastruktur Hijau sebagai sebuah upaya dengan mengedepankan prinsip pelestarian lingkungan yang terintegrasi dengan pengembangan wilayah untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan, berketahanan, dan kompetitif.

Pemaparan sendiri dimulai dari latar belakang perkembangan perkotaan yang semakin pesat dengan segala dinamika dan permasalahannya. Hingga perencanaan dan pengembangan infrastruktur di perkotaan tidak dapat lagi dilakukan secara business as usual, namun harus dilakukan dengan pendekatan yang inovatif, dengan prinsip hemat energi dan ramah lingkungan melalui pengembangan infrastruktur hijau.

Berangkat dari hal tersebut, dibahas juga berbagai hal seperti pembangunan berkelanjutan, sustainable development goals, Kesehatan lingkungan, green building, keterpaduan sarana prasarana utilitas umum, konsep Ibukota Negara, penataan kawasan, dan kumuh.

Tidak hanya itu saja, para mahasiswa ini juga diajak mengenal Kampus PUPR yang sudah beberapa kali mendapat penghargaan tentang green building. Dari green concept pembangunan kawasan Kampus PUPR, green office, prinsip hemat energi, hemat air, solar system, campuran karet pada aspal lingkungan, pengelolaan sampah, sanitasi, fasilitas smart parking hingga fasiltas EV charging untuk mobil listrik tersedia di sini lho. Kalau mau mengenal lebih jauh mengenai Kampus PUPR, terutama dari segi tanamannya, SahabatPUPR bisa juga membaca buku Hortus Seantero Kampus.

Proses diskusi dan kunjungan lapangan ini berjalan lancar. Para mahasiswa cukup antusias ingin tahu lebih lanjut mengenai infrastruktur hijau, terbukti dari beberapa pertanyaan seperti pertanyaan bagaimana langkah mitigasi terhadap kebijakan batas emisi di IKN kemudian strategi penanganan kawasan kumuh terkait peningkatan jumlah dan kepadatan penduduk, dan lainnya. Di akhir acara rombongan di ajak berkeliling Kampus PUPR melihat keasrian dan fasilitas yang ada, seperti Taman Sanita, Taman Kampus PUPR, penanganan sampah dan fasilitas lainnya.

Dokumentasi Foto