Menteri PU Tinjau SPAM IKK Jejawi Sumsel
Masyarakat pesisir pantai kerap kesulitan terhadap akses air bersih untuk keperluan hidup sehari-hari. Hal itu pula yang dialami oleh masyarakat Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan (Sumsel) karena 75 persen wilayah pesisir pantainya berupa rawa. Untuk membantu masyarakat tersebut, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) telah membangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) berskala Ibukota Kecamatan (IKK) sejak 2010.
Dengan alokasi APBN senilai Rp6,21 miliar pada 2010 -2012, SPAM IKK Jejawi Kabupaten OKI telah mampu melayani 948 Sambungan Rumah (SR). Menteri PU, Djoko Kirmanto pada Selasa (23/7) mengunjungi Instalasi Pengolah Air Minum (IPA) SPAM tersebut. Dia juga sempat berinteraksi langsung dengan masyarakat penerima air. Sebelum ada SPAM IKK Jejawi, warga mengandalkan sumber air dari sungai dan sumur.
"Namun kualitas air yang digunakan tidak memenuhi syarat karena mengandung senyawa besi yang tinggi," ungkap Djoko Kirmanto.
Dengan adanya SPAM dengan kapasitas 10 liter per detik saat ini, maka kesulitan masyarakat Jejawi berhasil ditanggulangi. Tetapi pengoperasian IPA tersebut belum optimal karena belum dapat digunakan sepanjang hari. Ketika Menteri PU mengkonfirmasi hal tersebut kepada petugas PDAM Tirta Agung selaku pengelola SPAM IKK Jejawi, mereka mengakui hal tersebut terkendala keterbatasan biaya operasional.
Lebih lanjut petugas PDAM Tirta Agung menjelaskan, keterbatasan biaya tersebut berimbas kepada kekurangan solar untuk keperluan pengoperasian IPA. Mereka beralasan, hal tersebut juga disebabkan harga jual air yang rendah kepada pelanggan. Djoko Kirmanto sangat menyesalkan kondisi itu dan langsung meminta Sekretaris Daerah Kabupaten OKI, Ruslan Bahri untuk mencari solusi masalah itu. Hal tersebut karena pengoperasian dan distribusi air SPAM tersebut jadi tanggung jawab mereka.
Dalam kesempatan tersebut, Menteti PU juga sempat mendatangi Desa Tapus. Kecamatan Pangkalan Lapam untuk mengetahui hasil Program Pembangunan Infrastruktur Pedesaan (PPIP) berupa pengadaan jalan lingkungan. Pada tahun ini, Kementerian PU menjalankan PPIP pada 40 desa pada delapan kecamatan untuk Kabupaten OKI.
Dalam peninjauan lapangan kali ini, Menteri PU didampingi oleh Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian PU, Danis H. Sumadilaga, Direktur Pengembangan Air Minum, Dani Sutjiono, Direktur Pengembangan Permukiman, Amwazi Idrus serta Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional Wilayah III, Bastian Sihombing.(rnd)
Pusat Komunikasi Publik
240713
Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR
Facebook: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Twitter: @kemenpu
Instagram: kemenpupr
Youtube: kemenpu
#SigapMembangunNegeri