Capai Target di Tahun Anggaran 2018, Direktorat Bina Penataan Bangunan Fokus Pelaksanaan Penataan Bangunan dan Lingkungan 2019
Surabaya - Menjelang akhir tahun 2018, beberapa fokus program Direktorat Bina Penataan Bangunan telah diselesaikan dengan sangat baik antara lain Dukungan Penyelenggaraan Asian Games XVIII Tahun 2018 di Jakarta, Palembang, dan Jawa Barat, Pos Lintas Batas Negara, Penataan Kawasan Monumen Kapsul Waktu dan Rehab Rekonstruksi Pidie Jaya, Aceh. Adapun realisasi pencapaian keuangan Direktorat Bina Penataan Bangunan pada akhir semester 2 ini telah mencapai 76.16% yang lebih tinggi dibandingkan capaian progress Direktorat Jenderal Cipta Karya sebesar 73.21%.
Namun seiiring dengan kenaikan progres Direktorat Bina Penataan Bangunan masih ada Satker yang masih dibawah progres Direktorat Bina Penataan Bangunan serta masih adanya paket yang perlu mendapatkan perhatian lebih hingga saat ini antara lain Revitalisasi Kawasan Pusaka Kota Gorontalo, Revitalisasi Kawasan Pusaka Kab. Siak, Penataan Kws. Jembatan Kapuas Tayan, Penataan Bangunan Strategis Kws. Keraton Kasunanan Kota Surakarta, Penataan Kebun Raya Jaganatha, Kab. Jembrana.
"Saya berharap kepada seluruh satker yang memiliki progres dibawah Direktorat Bina Penataan Bangunan serta memiliki paket yang bermasalah agar dapat segera diselesaikan sebelum berakhirnya tahun anggaran 2018 dan melakukan evaluasi atas keterlambatan progres untuk memastikan terselesaikannya pekerjaan tersebut sesuai dengan target yang diberikan." ujar Iwan Suprijanto selaku Direktur Bina Penataan Bangunan saat memberikan arahan dalam pembukaan Evaluasi Akhir TA 2018 dan Persiapan Kegiatan PBL TA 2019 hari ini Selasa (27/11) di Surabaya.
Tahun 2019 pagu definitif reguler Direktorat Bina Penataan Bangunan tercatat 4,84 triliun. Tantangan ke depan yang akan dihadapi Direktorat Bina Penataan Bangunan di TA 2019 antara lain Rehabilitasi/Pembangunan Sekolah Rusak, Perguruan Tinggi, dan Pasar sehingga menambah pagu Direktorat Bina Penataan Bangunan dengan total pagu mencapai 11,38 triliun. Tanggung jawab ini harus dapat dikawal dengan ketat dan memiliki orientasi untuk memenuhi tujuan prioritas nasional dan sasaran pembangunan nasional dalam RPJMN serta berjalan dengan efektif.
Sebagai bentuk percepatan realisasi pelaksanaan kegiatan tahun anggaran 2019, pelelangan dini akan dimulai pada bulan november 2018. Untuk mencapai target tersebut, sesuai arahan Menteri PUPR agar dapat mempercepat proses perencanaan dan menyiapkan dokumen - dokumen pendukung agar pelelangan dapat dimulai pada bulan November 2018 dan berakhir Maret 2019.
Melalui Evaluasi Akhir TA 2018 dan Persiapan Pelaksanaan Kegiatan PBL TA 2019 ini diharapkan dapat menghasilkan profil pelaksanaan kegiatan penataan bangunan dan lingkungan TA 2018 serta data dukung dalam rangka persiapan kegiatan TA 2019. (*AK/rentek)
Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR
Facebook: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Twitter: @kemenpu
Instagram: kemenpupr
Youtube: kemenpu
#SigapMembangunNegeri