Badan Pendukung Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (BPPSPAM) Kementerian Pekerjaan Umum (PU) kembali menjaring 70 Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) yang berminat dan berkomitmen untuk mendapat bantuan fasilitasi pendampingan baik dari BPPSPAM maupun Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya Kementerian PU untuk tahun 2012. Penjaringan ini dilakukan dengan mengundang para direktur PDAM dan Bappeda dari 70 kota/kabupaten yang diselenggarakan di Jakarta, Kamis (8/12).

Fasilitasi pendampingan yang dilakukan nantinya berupa identifikasi masalah dan evaluasi PDAM oleh BPPSPAM dengan output berupa Rekomendasi Tindak Turun Tangan (RT3). RT3 ini nantinya akan ditindaklanjuti oleh Ditjen Cipta Karya untuk mendapatkan fasilitasi pendampingan berupa Business Plan, Tarif FCR, Bantuan Manajemen, maupun Bantuan Program untuk menyehatkan PDAM.

Sekretaris BPPSPAM Tamin M Zakaria dalam arahannya mengatakan, pendampingan ini dimaksudkan agar PDAM yang masuk kategori sakit maupun kurang sehat dapat segera menjadi sehat. Dengan PDAM menjadi sehat maka terbuka peluang-peluang  mengembangkan PDAM dengan fasilitasi perbankan maupun Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS). Ujungnya nanti adalah capaian target MDGs tahun 2015 yaitu 68% cakupan layanan  dan juga target 100% pelayanan pada tahun 2025 nanti, katanya.

Selain itu, dirinya juga mengingatkan akan pentingnya komitmen dan keseriusan PDAM maupun pemerintah daerah (pemda) dalam pengelolaan PDAM. Menurutnya, komitmen PDAM ini diwujudkan dalam bentuk pernyataan minat, keterbukaan data, penyusunan business plan maupun laporan keuangan yang benar.

Saya masih melihat ada direksi yang belum menyusun laporan keuangan sehingga tidak tahu berapa keuntungan mereka. Kalau tidak tahu untung berapa tentunya tidak bisa untuk menyiapkan rencana strategis kedepan. Untuk itu business plan maupun laporan keuangan merupakan alat yang powerful untuk bergerak maju ke depan, tambah Tamin.

Penjaringan minat PDAM ini merupakan tahap pertama, di mana rencananya penjaringan akan dilakukan dalam tiga tahap. Target minimum untuk tahun 2012 nanti sebanyak 70 PDAM yang akan mendapat pendampingan oleh BPPSPAM. Dalam acara ini, diharapkan para direksi PDAM mendapat masukan, dorongan, dan juga terinspirasi untuk meningkatkan kinerja PDAM. Dalam kesempatan ini, diundang pula motivator dan juga Best Practice PDAM Bangkalan sebagai narasumber.

Sebagai informasi, berdasarkan data BPPSPAM 2010, jumlah PDAM sehat sebanyak 142, 129 PDAM berkinerja kurang sehat dan sebanyak 70 PDAM dalam kondisi sakit. Dengan kondisi kinerja PDAM seperti ini, cakupan layanan nasional baru mencapai 25,56%, untuk perkotaan sebesar 43,96% sedangkan untuk perdesaan 11,56%. (dvt/ifn)